Ragam

Saat Masuk di Desa Kertoraharjo, Gubernur Merasa Berada di Bali

LUTIM, LinusTerkini- Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Prof HM Nurdin Abdullah, mengaku, saat memasuki Desa Kertoraharjo, Kecamatan Tomoni Timur, Luwu Timur, ia merasa seperti berada di Provinsi Bali. Pasalnya, semua rumah dan lorong di desa ini dipenuhi dengan ornamen khas dari Bali. Seperti gerbang rumah bak gerbang pura, rumah ibadah bagi yang beragama Hindu.

Baca Juga:  701 Tahun Kabupaten Gowa, Plt Gubernur: Anggaran Kami Akan Mencapai Rp200 M Untuk Gowa Dalam 3 Tahun

“Hari ini betul-betul tidak merasa bukan di Sulawesi Selatan, tapi serasa di Bali. Sulawesi Selatan ini merupakan daerah yang memiliki toleransi umat beragama yang sangat luar biasa,” tuturnya, Kamis 22 Oktober 2020.

Sementara itu, Kasubdit Penanganan Korban Bencana Alam Kemensos RI, Iyan Kusmadiana, mengatakan, saat masuk di kawasan Desa Kertoraharjo langsung mengabadikan gambar dan langsung mengirimkan ke atasannya.

Baca Juga:  Ops Keselamatan, Satlantas Polres Bone Sosialisasi Angkutan Umum Berkeselamatan

“Kami pertama masuk di sini tadi, saya sempat foto, kirim ke para pimpinan dan kami rasa, ini seperti masuk di Bali. Ini Luwu Timur atau Bali,” katanya.

Laporan : Ambos Linus

Editor : Dewi

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

To Top