Petani Mengeluh, APH Diduga Tutup Mata Terhadap Modus Baru Penyalahgunaan Solar Subsidi

- Editor

Minggu, 8 Oktober 2023 - 05:39 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

BONE,LinusTerkini.com-Tak kehabisan cara, diduga mobil tangki industri menjadi modus baru bagi para penyalah guna BBM jenis solar subsidi dalam melancarkan aksinya. Hasil dari penyelundupan solar subsidi tersebut diduga di bawa langsung ke daerah morowali.

Hal tersebut diungkapkan oleh seorang sumber yang meminta identitasnya di rahasiakan, sebut saja “AC” yang di temui di salah satu warkop di Kabupaten Bone pada Sabtu 8 Oktober 2023.

“AC” menambahkan, hampir semua mobil tangki industri itu hanya modus, karena isinya diduga solar subsidi yang diambil dari beberapa pengepul yang ada di Bone.

Seperti di daerah kecamatan kahu dan libureng, di sana ada beberapa pengepul solar subsidi yang diduga bekerjasam dan selalu mesuplai mobil tangki, seperti misalnya Pak.Coni di palattae, Pak.Budi di camming sama Pak.sudi, serta H.Hamid yang juga domisili di Camming, kata “AC”

Baca Juga:  Program Mandiri Benih Tahap 2: 2.500 Ton untuk 100 Ribu Hektar

Ditanya soal keterlibatan oknum Aph yang menbackUp aktifitas penyalahgunaan solar subsidi tersebut, “AC” mengatakan kemungkinan mereka ada kordinasi juga, buktinya mereka bebas bertransaksi dan lalu lalang lewat kota, masa tidak ada aparat yang melihat, itu kan tidak masuk akal, beber “AC”

Di sisi lain, seorang petani dari Kecamatan Cina mengeluh saat akan mengambil solar untuk pabrik gabah, pasalnya pihak SPBU seakan akan memprioritaskan para pelangsir solar yang hampir setiap hari mereka layani.

Baca Juga:  Polres Bone Klarifikasi Pemberitaan Soal Warung Jual Miras di Ujung Tanah

“PD”, saat di konfirmasi via chat WhatsAPP beberapa waktu lalu mengatakan ” 2 kali mka pergi antri solar nd pernahkan dapat, habis terus ( sudah 2x saya Mengantri tapi tidak pernah dapat, selalunya habis ).

Di tanya soal surat ( barkod ) “PD” menyebutkan , “ba deng adaji, cuma susah tta antrian e panjang sekali, makurang Gare tau Deng, tapi caregeng Mega” ( ada cuma susah karena antrian terlalu panjang, katanya kurang orang tapi banyak jergen) keluhnya.

Pihak pihak yang di sebutkan oleh narasumber belum berhasil di konfirmasi sampai berita ini di muat.

 

Laporan: Ici

Berita Terkait

Unit Resmob Polres Bone Tangkap Pelaku DPO Kasus Persetubuhan Anak di Bawah Umur
Libatkan Jaringan, Kasus Narkoba Bone Terungkap: Dari Pemakai di Amali hingga Pengedar di Ajangale Diamankan Polisi.
Satresnarkoba Polres Bone Amankan Dua Residivis Pengedar Sabu di Watampone
Satresnarkoba Polres Bone Amankan Seorang Pria Lansia Diduga Pengguna Narkotika
Cekcok Berujung Maut di Barebbo, Polisi Tangkap Pelaku Penusukan Dua Warga
Sachet Diduga Sabu Ternyata Garam, Hasil Labfor Polda Sulsel negatif
Kasat Lantas Polres Bone: Oknum Anggota Gunakan TNKB Tidak Sesuai STNK Telah Ditindak Sesuai Ketentuan
ETLE Handheld Ditegakkan Polantas Bone Untuk Disiplinkan Perilaku Berkendara Masyarakat
Berita ini 0 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 1 November 2025 - 17:28 WITA

Unit Resmob Polres Bone Tangkap Pelaku DPO Kasus Persetubuhan Anak di Bawah Umur

Sabtu, 1 November 2025 - 16:39 WITA

Libatkan Jaringan, Kasus Narkoba Bone Terungkap: Dari Pemakai di Amali hingga Pengedar di Ajangale Diamankan Polisi.

Senin, 27 Oktober 2025 - 16:35 WITA

Satresnarkoba Polres Bone Amankan Dua Residivis Pengedar Sabu di Watampone

Kamis, 23 Oktober 2025 - 19:45 WITA

Satresnarkoba Polres Bone Amankan Seorang Pria Lansia Diduga Pengguna Narkotika

Senin, 20 Oktober 2025 - 09:27 WITA

Cekcok Berujung Maut di Barebbo, Polisi Tangkap Pelaku Penusukan Dua Warga

Berita Terbaru

Ragam

Polres Bone Siaga Hadapi Puncak Musim Hujan 2025/2026

Rabu, 5 Nov 2025 - 08:04 WITA